Orang tua kita

Bismilah,
Orang Tua adalah....

Adalah orang yang patut dimuliakan oleh anak-anak mereka.

Menghormati, menyayangi, menghargai, dan merasa bangga dengan orangtua kita sendiri.

Tidak menyakiti hatinya, tidak membencinya, dan tidak merendahkanya.

Tetap menaruh rasa hormat, tetap menjaga hubungan silaturahmi, dan tetap sabar meski orangtua kita tidak sejalan pikir dan rasanya dengan kita.

Jadikan Orangtua sebagai Sahabat



Jangan ada jarak di antara orangtua dan kita.

Pelajari kebiasaan orangtua kita.

Belajar mengalah demi mencapai ‘kemenangan’: tetap terjalin silaturahmi.
Berani jujur untuk mengungkapkan keinginan kita.

Upayakan untuk menyamakan persepsi.

Sabar menghadapi orangtua.

Dahulukan keinginan orangtua (asal bukan hal prinsip dalam agama).

Jagalah bahasa tubuhmu saat berkomunikasi dengan orangtua.

Jika bicara, pastikan tidak kasar. Sampaikan dengan terang dan ringkas.

Hormati sepenuh hati. Jangan ada benci dan dendam sedikit pun.

Jangan pernah sakiti hati mereka.

Yakinkah bahwa kita sanggup menjadi baik dan bisa menjadi kebanggaan mereka.
Tampilkan prestasi yang nyata, bermanfaat, benar dan baik di hadapan orangtua.

Besarkan peduli kita kepada orangtua kita.

Menjalin komunikasi yang sehat, benar, dan baik dengan orangtua.
Jangan terjebak opini negatif dari orang lain tentang orangtua dan keluarga kita sendiri.

Jalani dengan rileks dan diri kita merasa cair ketika kondisi orangtua atau keluarga kita belum ideal. Kita tetap menaruh empati dan simpati kepada orangtua kita.

Allah angkat menjamin kita masuk surga jika kita berbakti kepada orang tua, ingatlah ridho Allah ridhon Orang Tua.
Dan Allah angkat memasukkan kita ke neraka jika kita durhaka kepada kedua orang tua. Ingat selalu Murka Allah murkanya Orang Tua.

Salah satu doa yang pasti dikabulkan oleh Allah adalah doanya Orang Tua.Jangan sampai orang tua kita mendoakan kecelakaan bagi hidup kita.

Rasulullah saw bersabda: “(Dosa besar) adalah mempersekutukan Allah, durhaka pada kedua orang tua, membunuh manusia, dan bersaksi palsu.”(HR Bukhari).

Dosa kepada orang tua, berada di posisi kedua setelah dosa mempersekutukan Allah, lebih besar dari pada pembunuhan(padahal pembunuhan adalah kejahatan yang pertama kali Allah adili).

Semoga bermanfaat bagi kita semua, khususnya kami pribadi.
Kesalahan dari kami pribadi, Kesempurnaan milik Allah.

Salam SOLITE
Cerdas
Bersahabt
Bermanfaat.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar