Tak semua yang kita nilai itu benar.

Bismillah,
Ada seorang gadis muda menunggu penerbangan di ruang tunggu sebuah bandara. Ternyata pesawat yang ditunggu mengalami keterlambatan waktu.

Karena harus menunggu lama, gadis itu memutuskan untuk membeli sebuah buku untuk menghabiskan waktunya. Dia juga membeli sebungkus kue.

Dia duduk bersandaran di kursi bersandaran tangan di ruang tunggu VIP untuk istirahat dan duduk tengan membaca buku.

Di sisi sandaran tangannya dimana kue terletak, seorang laki2 duduk tepat disebelah gadis tersebut sambil membaca majalah.

Ketika ia mengambil kue pertama, laki2 tersebut juga mengambil satu kue. Si gadis gemas akan perbuatan laki2 tersebut tapi dia tak berkata apapun.(didalam hatinya,Lancang sekali laki2 ini, mengambil kue seenaknya tanpa ijinku,bila saya tidak sabar akan kugebuk dia karena kelancangannya).

Untuk setiap satu kue yang diambil gadis tersebut, laki2 ersebut mengambil satu kue.(ini sangatlah membuat marah si gadis tapi dia tak mau terjadi keributan diruangan itu).

Ketika kue tinggal satu(si gadis berpikir : Aha mau apa lagi dia).

Lalu kue tersebut diambil oleh laki2 itu, lalu di bagi dua. 1/2 untuk si gadis dna 1/2 untuk si laki2.

Akhirnya si gadis berkata dalam kemarahan yang sangat amat, Keterlaluan sekali kau.(dalam kemarahannya dia mengakhiri membaca dengan menutup bukunya dan pergi meninggalkan laki2 itu.

Ketika telah duduk didalam pesawat, si gadis terebut merogoh kantongnya. Ternyata kue yang dibelinya masih utuh di dalam kantongnya.

Dia sangat malu,
dia sangat keliru, dia lupa kalau kuenya disimpan didalam kantongnya.
Ternyata laki2 tersebut sudah membagi kuenya tanpa rasa marah sedikitpun.

Semoga kita mengambil pelajaran dari kisah ini.
Salam SOLITE(Cerdas, Bersahabat, Bermanfaat).